FOKUS BERITA BANTEN - Pelaksana Harian Sekretaris Daerah (Plh Sekda) Provinsi Banten, Virgojanti, turut hadir dalam Rapat Koordinasi Pusat dan Daerah (Rakorpusda) Pengendalian Inflasi 2024. Acara ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Rakorpusda kali ini mengusung tema "Penguatan Infrastruktur dan Teknologi untuk Pengamanan Produksi dan Efisiensi Rantai Pasok Menuju Ketahanan Pangan Nasional". Acara ini dibuka oleh Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Restuardy Daud.
Virgojanti mengungkapkan bahwa Rakorpusda ini merupakan tindak lanjut dari Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2024 yang telah dilaksanakan sebelumnya.
"Baru saja kami mengikuti Rakorpusda, yang merupakan kelanjutan dari Rakor pengendalian inflasi yang telah digelar beberapa waktu lalu bersama Presiden," ujar Virgojanti.
Baca juga: Banten Sabet Penghargaan Nasional untuk Kesejahteraan Pekerja
Dalam kesempatan tersebut, Virgojanti menyampaikan bahwa Presiden Jokowi memberikan lima arahan penting terkait pengendalian inflasi. Arahan tersebut mencakup penguatan produksi pangan melalui optimalisasi infrastruktur pengairan, akselerasi teknologi berbasis riset dalam digitalisasi pertanian, peningkatan investasi untuk nilai tambah produk pertanian, pemutakhiran sistem logistik untuk distribusi yang efisien, serta penguatan sinergi antara lembaga pusat dan daerah.
"Hal-hal tersebut diminta Presiden untuk ditindaklanjuti sebagai upaya pengendalian inflasi," tambah Virgojanti.
Lebih lanjut, Virgojanti menekankan bahwa Rakorpusda ini juga menjadi komitmen bersama dalam pengendalian inflasi dan memastikan ketersediaan bahan pangan. Sinergi antarinstansi menjadi langkah penting dalam menjaga kesinambungan pangan.
"Tadi juga ada sejumlah rekomendasi yang dihasilkan. Pemerintah daerah diminta membuat peta jalan (road map) yang sesuai dengan arahan presiden terkait rencana aksi pengendalian inflasi," jelas Virgojanti.
Baca juga: Fokus Baru APBD Banten 2024 pada Pengentasan Kemiskinan dan Infrastruktur
Ia juga menekankan pentingnya optimalisasi bahan pangan dari produk pertanian dan perikanan untuk meningkatkan daya beli masyarakat. Selain itu, produksi beras dari varietas unggulan juga diharapkan dapat dioptimalkan.
"Kita juga ingin mengoptimalkan produksi beras dengan memaksimalkan varietas unggulan dan potensi yang ada," tutupnya.