Pj Gubernur Banten Dukung Program Makanan Bergizi Gratis di SMKN 3 Tangerang
Daftar Isi
FOKUS TV - Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, mendampingi Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming, dalam kunjungan kerja ke SMKN 3 Kota Tangerang, Kamis (21/11/2024).
Kunjungan tersebut dilakukan untuk meninjau pelaksanaan uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG), sebuah inisiatif nasional yang melibatkan sekolah kejuruan.
"Kita baru saja menerima kunjungan kerja Bapak Wakil Presiden. Beliau mengarahkan satu model pemberdayaan, khususnya melalui Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan tata boga," ujar Al Muktabar.
Al Muktabar menjelaskan bahwa keterlibatan SMK dalam program MBG menjadi sarana pemberdayaan sekolah sekaligus meningkatkan keterampilan siswa dalam praktek memasak.
"Ini sebuah model pemberdayaan sekolah, khususnya SMK jurusan tata boga, karena mereka memiliki fasilitas memadai untuk proses memasak," lanjutnya.
Menurut Al Muktabar, program ini berpotensi diperluas ke wilayah lain. Sebagai instansi yang membawahi SMA, SMK, dan Sekolah Khusus (SKh), Pemerintah Provinsi Banten bertanggung jawab atas pembiayaannya.
"Biayanya berasal dari alokasi minimal 4 persen Pendapatan Asli Daerah (PAD), sebagaimana diatur dalam petunjuk teknis dari Kementerian Dalam Negeri," jelasnya.
Selain mendukung pendanaan, Pemprov Banten bersama pemerintah kabupaten/kota juga fokus pada penguatan ketahanan pangan.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan bahan baku yang memadai bagi program MBG.
"Kita telah menyiapkan model distribusi pangan, terutama beras, serta sumber nabati dan hewani untuk mendukung program ini secara berkelanjutan," imbuh Al Muktabar.
Wapres: MBG Meningkatkan Kesehatan dan Kapasitas Belajar
Dalam kunjungannya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming menekankan bahwa program MBG bukan sekadar penyediaan makanan gratis.
Ia memandang inisiatif ini sebagai strategi untuk membangun generasi yang lebih sehat dan produktif.
"Program ini adalah langkah strategis dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045 melalui generasi yang sehat dan berdaya saing tinggi," ujar Wapres.
Wapres juga menyoroti pentingnya sinergi berbagai pihak, termasuk keterlibatan SMK, seperti SMKN 3 Kota Tangerang, yang mampu mempersiapkan dan menyajikan 864 menu bergizi.
Menu yang disajikan terdiri atas nasi, ayam teriyaki, tumis buncis, wortel bakso, pisang, dan susu.
"Keterlibatan pendidikan kejuruan dalam program ini bukan hanya meningkatkan kesehatan anak didik, tetapi juga memperkuat pembelajaran siswa," jelas Wapres.
Siswa Rasakan Manfaat Praktis
Salah seorang siswa SMKN 3 Tangerang, Muhammad Azhar Malik, mengaku mendapatkan banyak pengalaman melalui program ini.
Sebagai siswa kelas 11 jurusan Kuliner, ia merasa program MBG memberikan kesempatan belajar yang konkret.
"Tentu ada banyak pengalaman, terutama dalam menyiapkan makanan dalam porsi besar. Ini juga melatih kami dalam mengemas dan menyajikannya dengan baik," ujar Azhar.
Dengan kolaborasi multipihak dan dukungan kuat dari pemerintah, program Makan Bergizi Gratis diharapkan dapat menjadi solusi nyata untuk menciptakan generasi yang sehat, produktif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.