Pj Gubernur Banten Sambut Kunjungan Peserta Diklat Sesdilu
FOKUS BANTEN - Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar menyambut hangat kedatangan peserta Diklat Sekolah Staf Dinas Luar Negeri (Sesdilu) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang pada Rabu, 23 Oktober 2024. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Al Muktabar menekankan pentingnya hubungan internasional dalam mendorong pembangunan daerah.“Kami berterima kasih kepada duta besar atas adanya kunjungan sekolah diplomatik ke Provinsi Banten,” ungkap Al Muktabar.
Pentingnya Hubungan Internasional bagi Daerah
Gubernur Al Muktabar menjelaskan bahwa ke depannya, hubungan internasional akan menjadi bagian penting dari pengembangan baik di tingkat nasional maupun daerah. Ia berharap, melalui hubungan bilateral dan multilateral, Banten bisa mendapatkan nilai tambah yang signifikan.
“Kita punya kapasitas yang mumpuni dari berbagai aspek sumber daya, dan kita terus giatkan ini dengan kinerja pembangunan,” ujarnya.Selain itu, Al Muktabar juga menyoroti potensi industri di Banten yang tersebar di berbagai kabupaten/kota. Ia menyebutkan terdapat 17 kawasan industri, termasuk kawasan berbasis agro yang berfokus pada pemenuhan kebutuhan pangan.
Dukungan Pemprov Banten untuk Pengembangan Diplomasi Ekonomi
Kunjungan tersebut juga mendapat apresiasi dari Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kemlu RI, Mohammad K Koba, yang menyampaikan terima kasih atas sambutan yang diberikan Pemprov Banten.
“Kami ada 28 peserta, kegiatan kunjungan lapangan ini sebagai bentuk pengejawantahan dari seluruh materi pengayaan di kelas, dengan tema utama kepemimpinan dan diplomasi ekonomi,” jelas Mohammad Koba.Mohammad Koba menambahkan bahwa kunjungan ini memiliki dua tujuan utama, yaitu melakukan observasi terhadap sektor-sektor potensial daerah dan membangun jejaring internasional untuk kemajuan daerah. Ia berharap, peserta dapat memanfaatkan pengalaman ini sebaik mungkin.
“Dalam kegiatan ini, Provinsi Banten dapat mengeksplor dari para peserta dengan pengalamannya, semoga ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya,” imbuhnya.Alasan Pemilihan Banten sebagai Lokasi Kunjungan
Di tempat yang sama, Direktur Sesdilu, Tubagus Edwin Suchranudin, menjelaskan alasan pemilihan Provinsi Banten sebagai lokasi kunjungan. Menurutnya, Banten memiliki banyak potensi yang dapat digali untuk kerja sama internasional dan nasional.
“Ternyata banyak potensi yang dapat kita lakukan untuk bekerjasama secara internasional dan nasional,” tuturnya.Kegiatan kunjungan lapangan ini dibagi menjadi lima kelompok, dengan fokus pada berbagai bidang seperti kebencanaan, pendidikan vokasi, perikanan, budaya dan pariwisata, serta budidaya tanaman anggrek.
Hasil dan Dampak dari Kegiatan Kunjungan
Tubagus Edwin menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mencapai hasil nyata yang diukur dalam dua tahap: output dan outcome. Pada tahap output, diharapkan dapat tercipta kerja sama awal yang menjadi landasan untuk membangun outcome yang lebih terukur di masa mendatang. Selain itu, lokakarya dalam kegiatan ini akan melibatkan berbagai pihak seperti pelaku usaha, UMKM, petani anggrek, dan stakeholder lainnya.
“Tentunya (hasil akhir, red) ini ada output dan outcome, dalam hal output ada kerja sama yang menjadi tahap awal membangun outcome yang lebih terukur di masa depan. Kegiatan lokakarya ini juga kita akan melibatkan pelaku usaha, UMKM, petani anggrek dan stakeholder lainnya,” pungkas Tubagus Edwin.Informasi Tambahan
Kegiatan Kunjungan Lapangan Kerja Peserta Diklat Sesdilu Angkatan ke-77 ini akan berlangsung selama empat hari, dimulai dari tanggal 23 hingga 26 Oktober 2024. Peserta diharapkan dapat memperoleh wawasan serta memperkuat jejaring diplomasi di berbagai bidang selama kegiatan berlangsung.
(Fuad)