Angin Kencang di Kecamatan Curug Tumbangkan Pohon, Warga Harapkan Pemerintah Sigap

Daftar Isi

Pohon Tumbang di Curug Akibat Hujan Deras

BERITA FOKUS KOTA SERANG
Kecamatan Curug dilanda hujan lebat disertai angin kencang, yang menyebabkan sejumlah kerusakan pada Rabu, 30 Oktober 2024. Dampak dari peristiwa ini tidak hanya menyebabkan pohon tumbang di Jalan Raya Tinggar Pal 6, tepatnya di Lingkungan Kamanisan, tetapi juga mengakibatkan beberapa bangunan roboh serta baliho pasangan calon kepala daerah mengalami kerusakan.

Pohon Tumbang di Lingkungan Kamanisan

Seorang warga setempat, Irsad (38), memberikan kesaksian terkait kejadian tersebut. Ia mengungkapkan bahwa pohon yang tumbang merupakan jenis pohon rambutan, yang roboh akibat hujan deras yang berlangsung selama satu jam, disertai angin kencang.

"Hujan lebat serta angin kencang kurang lebih satu jam mengakibatkan tumbangnya pohon rambutan ini," jelas Irsad.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa meskipun pohon tumbang tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun menimpa beberapa kabel listrik dan telepon di jalan tersebut.

Harapan dan Imbauan bagi Masyarakat

Bencana Cuaca Ekstrem di Curug Irsad Serukan Tindakan Cepat Pemerintah

Irsad mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca yang tidak menentu dan peristiwa alam yang sulit diprediksi. Ia berharap kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk lebih siap menghadapi situasi serupa.

“Semoga dengan adanya kejadian ini bisa menambah kewaspadaan masyarakat untuk mewaspadai, serta sigap dalam mengantisipasi setiap kejadian apapun yang akhir-akhir ini melanda dan tidak terprediksi,” katanya.

Seruan untuk Pemerintah

Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Curug Irsad Berharap Pemerintah Sigap

Irsad
juga berharap agar pihak terkait di pemerintahan Kota Serang dapat lebih sigap dalam membantu masyarakat yang terkena dampak bencana alam secara tiba-tiba. Menurutnya, kehadiran pemerintah sangat diperlukan, terutama untuk menangani kejadian yang kerap terjadi di wilayah Kecamatan Curug.

“Saya berharap kepada pihak terkait, di pemerintahan Kota Serang, untuk sigap dan membantu masyarakat dalam setiap kejadian yang bisa secara tiba-tiba melanda, khususnya di wilayah Kecamatan Curug, dan umumnya Kota Serang,” tutup Irsad.

Kesimpulan

Peristiwa ini menunjukkan pentingnya kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem yang dapat mengakibatkan kerugian material, bahkan potensi bahaya bagi keselamatan masyarakat. Pemerintah diharapkan dapat memberikan respon cepat dalam menangani kejadian serupa dan mendukung masyarakat untuk siap menghadapi berbagai kondisi darurat.

(Holil)