Waspada Penyebaran Mpox, Dinkes Banten Imbau Masyarakat Tetap Siaga

Daftar Isi

waspada-penyebaran-mpox-dinkes-banten-imbau-masyarakat-tetap-siaga

FOKUS BERITA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten kembali mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap situasi darurat global terkait penyakit Mpox (Monkeypox). Peringatan ini disampaikan melalui berbagai media, selebaran, serta pamflet yang disebarkan di tempat-tempat umum seperti terminal, stasiun, pusat perbelanjaan, dan fasilitas kesehatan di seluruh Provinsi Banten.

Apa Itu Mpox?

Mpox adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus sekeluarga dengan virus cacar. Meskipun kasusnya masih jarang, penyebaran Mpox telah meningkat secara signifikan di beberapa wilayah yang sebelumnya tidak pernah melaporkan adanya kasus. Oleh karena itu, kesadaran masyarakat sangat penting untuk mencegah penyebaran lebih luas.

Gejala Mpox dan Cara Penularannya

Gejala Mpox umumnya dimulai dengan demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot, dan kelelahan. Gejala khas lainnya adalah pembengkakan kelenjar getah bening di leher, ketiak, atau selangkangan, disertai munculnya ruam atau lesi pada kulit yang dapat menyebar ke seluruh tubuh, termasuk wajah, tangan, kaki, dan area genital. Lesi ini awalnya berbentuk bintik merah yang berkembang menjadi lepuh berisi cairan.

Mpox dapat menular melalui:

  • Kontak langsung dengan lesi atau ruam penderita.
  • Paparan cairan tubuh seperti darah, air liur, atau cairan lepuh.
  • Kontak dengan benda yang telah terkontaminasi virus, seperti pakaian atau handuk.
  • Kontak dengan hewan yang terinfeksi, terutama hewan pengerat dan primata.

Penularan antar manusia terjadi melalui droplet (percikan cairan dari batuk atau bersin), terutama dalam kontak dekat yang berkepanjangan.

Langkah Pencegahan Mpox Menurut Dinkes Banten

Dinkes Provinsi Banten menyarankan beberapa langkah yang bisa diambil masyarakat untuk melindungi diri dari risiko penularan Mpox, seperti:

  • Rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
  • Menghindari kontak langsung dengan orang yang menunjukkan gejala Mpox atau hewan liar.
  • Menggunakan masker dan sarung tangan saat merawat anggota keluarga yang sakit.
  • Segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika mengalami demam, ruam, atau lesi kulit.

Dinkes juga telah bekerja sama dengan berbagai pihak dalam upaya mengendalikan penyakit ini, termasuk:

  • Penyuluhan melalui media dan edukasi di fasilitas kesehatan, sekolah, dan komunitas.
  • Pemantauan kasus secara aktif di puskesmas, rumah sakit, dan klinik.
  • Pelatihan tenaga kesehatan untuk menangani dan mencegah Mpox.

Komitmen Bersama Mencegah Penyebaran Mpox

Mpox adalah ancaman kesehatan yang dapat dicegah jika kita bersama-sama berperan aktif. Dinkes Provinsi Banten mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, mematuhi imbauan dari pihak berwenang, dan berpartisipasi dalam upaya pencegahan.

Dengan menjaga kebersihan, menghindari kontak dengan sumber penularan, dan mengikuti protokol kesehatan, kita dapat melindungi diri, keluarga, dan masyarakat dari risiko penularan Mpox, serta memastikan Provinsi Banten tetap sehat dan aman. (ADV)