SERANG, BANTEN – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme masyarakat serta keterlibatan berbagai pihak dalam menyukseskan Pergelaran Wastra Banten 2024. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Kesatuan Gerak (HKG) dan Jambore Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Banten, yang digelar dalam rangka merayakan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, pada Jumat (23/8/2024) malam.
Al Muktabar menegaskan, tingginya minat masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pergelaran Wastra Banten 2024 menunjukkan besarnya dukungan terhadap acara ini. Bahkan, jumlah pendaftar harus dibatasi karena begitu banyaknya peminat. "Ke depan, kami berencana memperluas cakupan kegiatan ini, termasuk menambah durasinya agar semakin banyak yang bisa terlibat," ujar Al Muktabar. Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan mendorong agar acara ini masuk dalam kalender event tahunan Provinsi Banten.
Dorongan untuk Meningkatkan Sektor UMKM
Dalam sambutannya, Al Muktabar juga menyoroti perkembangan dunia fashion yang semakin pesat, terutama dalam mempromosikan pakaian tenun khas Banten. Ia menyatakan bahwa kegiatan seperti ini memiliki potensi besar dalam menggerakkan perekonomian, khususnya untuk meningkatkan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Ini tentu akan terus kami dorong, demi memajukan perekonomian kita, terutama melalui peningkatan sektor UMKM," tegasnya.
74 Peserta Meriahkan Peragaan Busana
Peragaan busana dalam acara ini dimeriahkan oleh 74 peserta yang berasal dari berbagai organisasi, termasuk TP PKK, Dekranasda, DWP, Bhayangkari, dan Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Provinsi Banten. Selain itu, juga hadir perwakilan dari lembaga vertikal, DWP OPD di lingkungan Pemprov Banten, perwakilan PKK dan DWP masing-masing Pemda, organisasi wanita, masyarakat umum, serta pelajar.
Pj Ketua TP PKK Provinsi Banten, Tine Al Muktabar, menjelaskan bahwa Pergelaran Wastra Banten bertujuan untuk melestarikan dan mempromosikan produk lokal agar dapat dikenal hingga ke tingkat nasional bahkan global. "Kami berharap Pergelaran Wastra Banten dapat didukung oleh seluruh stakeholder sebagai upaya melestarikan dan memasyarakatkan produk lokal," ungkapnya.
Dukungan untuk Produk Lokal
Tine Al Muktabar juga menekankan pentingnya mengembangkan pakaian lokal dan tradisional menjadi busana yang casual dan modern, agar lebih diminati oleh berbagai kalangan, termasuk anak muda. PKK, lanjutnya, akan terus menggelar sosialisasi Wastra Banten melalui berbagai event nasional yang berkoordinasi dengan Dekranas Pusat, serta melalui kegiatan-kegiatan di daerah.
"Ini merupakan bagian dari sosialisasi Wastra Banten," tutupnya.
Penghargaan untuk Para Juara
Dalam Pergelaran Wastra Banten 2024, dewan juri membagi penghargaan dalam delapan kategori lomba. Juara pertama kategori TP PKK Provinsi dan Kabupaten/Kota diraih oleh TP PKK Provinsi Banten. Sementara itu, Kota Tangerang memenangkan kategori Dekranasda Provinsi dan Kabupaten/Kota. Kabupaten Lebak berhasil meraih juara pertama untuk kategori Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten/Kota, sedangkan Dinas PUPR Provinsi Banten keluar sebagai juara pertama untuk kategori DWP OPD Provinsi Banten.
Selain itu, Bhayangkari memenangkan kategori Organisasi Perempuan dan Forkopimda, sementara Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Banten meraih juara pertama untuk kategori DWP instansi vertikal. Dian Yunialestari dinobatkan sebagai juara pertama kategori masyarakat/profesional, dan SMA Negeri 1 Maja menjadi juara pertama kategori pelajar.
Para tim penilai dalam lomba ini terdiri dari Akhsaniyati Kholisoh, Lia Amalia, Dimita Agustin, Eneng Nurcahyati, Umsaroh, dan Wiji Astuti.
*/Red