Al Muktabar Raih Penghargaan Inovasi Desa, Banten Borong Juara di TTG Nusantara
Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar, kembali mengharumkan nama Banten di kancah nasional. Ia berhasil meraih penghargaan Lencana Abdi Inovasi Desa dari Kemendes PDTT. Tak hanya itu, inovasi-inovasi dari Banten juga berhasil mendominasi ajang Teknologi Tepat Guna Nusantara ke-XXV.
FOKUS MATARAM – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, kembali membuktikan komitmennya dalam mengembangkan teknologi tepat guna (TTG) di Provinsi Banten.
Dalam ajang Teknologi Tepat Guna (TTG) Nusantara ke-XXV yang digelar di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada 14-18 Juli 2024, Al Muktabar berhasil meraih penghargaan bergengsi Lencana Abdi Inovasi Desa dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Republik Indonesia.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi signifikan Al Muktabar dalam mendorong inovasi dan pengembangan teknologi tepat guna di Banten.
Melalui berbagai program dan kebijakan yang digagasnya, Al Muktabar berhasil menginspirasi masyarakat Banten untuk lebih kreatif dan mandiri dalam menciptakan solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi.
Tidak hanya Al Muktabar yang berhasil meraih prestasi membanggakan. Beberapa inovasi dari Banten juga berhasil mencuri perhatian dewan juri dan pengunjung TTG Nusantara.
Salah satunya adalah inovasi alat pengolahan air hujan menjadi air bersih dan air minum sistem “Ultrafiltrasi” portable karya Nico Abdian yang berhasil meraih juara I kategori Inovasi TTG.
Selain itu, Posyantek Sembilan, Kelurahan Gedong Dalam, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, juga berhasil meraih juara III Kategori Posyantek Berprestasi berkat manajemen pengelolaannya yang inovatif.
Bahkan, stand Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Banten berhasil menyabet juara favorit berkat tampilannya yang menarik dan informatif.
Dalam stand tersebut, berbagai inovasi unggulan Banten dipamerkan, mulai dari alat pengolahan air hujan, produk Posyantek Sembilan, hingga alat desain batik Lebak.
Menteri Desa PDTT RI, Abdul Halim Iskandar, bersama Pj Gubernur NTB dan para pengunjung lain pun memberikan apresiasi yang tinggi atas kreativitas dan inovasi yang ditunjukkan oleh Provinsi Banten.
[*/Red]