Penanaman Pohon Serentak di Seluruh Indonesia untuk Pemulihan Lingkungan
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menginisiasi gerakan penanaman pohon di musim penghujan 2023/2024
FOKUS TANGERANG - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengadakan kegiatan penanaman pohon serentak di seluruh Indonesia pada bulan Januari hingga April 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memanfaatkan musim penghujan 2023/2024 sebagai waktu yang optimal untuk menanam pohon dan merehabilitasi kehutanan dan lahan.
Taruna Jaya, Bidang Pengelolaan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Jawa Barat - Banten, menyatakan bahwa penanaman pohon ini merupakan langkah nyata untuk mendukung pelestarian lingkungan. Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini menunjukkan komitmen tinggi dari pemerintah pusat dan daerah dalam mengimplementasikan inisiatif ini di tingkat nasional.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Bapak Presiden dan Ibu Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang telah menekankan pentingnya gerakan penanaman pohon ini. KLHK sendiri sudah rutin melakukan kegiatan rehabilitasi kehutanan dan lahan, namun kami masih membutuhkan konfirmasi lebih lanjut mengenai detailnya dari sumber terpercaya,” ujar Taruna Jaya pada Minggu (14/01/2024).
Ia juga mengingatkan bahwa penanaman pohon hari ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga merupakan upaya untuk mendorong masyarakat agar menjadikan menanam pohon sebagai suatu budaya. Ia mengacu pada program KLHK yang mendorong setiap individu untuk menanam minimal 25 batang pohon sepanjang hidupnya.
“Program ini adalah inisiatif dari Ibu Menteri yang sangat visioner dalam hal konservasi. Konsepnya adalah menanam pohon sebanyak lima batang pada setiap fase kehidupan, yaitu saat masuk SD, SMP, SMA, kuliah, dan pernikahan. Dengan begitu, setiap individu akan menanam 25 batang pohon sepanjang hidupnya. Ini adalah pola yang konsisten dan berkelanjutan dalam mendukung pelestarian lingkungan,” jelasnya.
Taruna Jaya berharap bahwa gerakan penanaman pohon ini akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menanam pohon untuk menjaga lingkungan dan keberlanjutan ekosistem. Ia juga mengajak semua pihak untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini dan menjaga pohon-pohon yang sudah ditanam.
“Kami tidak hanya fokus pada penanaman pohon, tetapi juga pada pemeliharaan dan perlindungan pohon-pohon yang sudah ada. Ini bukan hanya proyek, tetapi sebuah inisiatif berkelanjutan yang membutuhkan kerjasama dari semua pihak. Mari kita bersama-sama menjaga lingkungan kita dengan menanam dan merawat pohon,” tutupnya. (*/Red)