Antusiasme Tinggi, Ajang Docil Bakal Digelar di Jawa Tengah, Banten, Jabar, dan Jogja

Program Dokter Cilik

BERITA FOKUS
- Sebanyak 124 siswa-siswi sekolah dasar (SD) dari lima kota/kabupaten di Jawa Timur, lulus dari program Dokter Cilik (Docil) batch 2023.

Program yang diselenggarakan oleh Tribun Jatim Network bersama Harian Surya berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan Surabaya, Gresik, Kota Malang, Kabupaten Malang dan Sidoarjo ini, bertujuan untuk mengajak siswa-siswi turut serta terhadap masalah kesehatan melalui kegiatan edukasi.

GM Bisnis Tribun Jatim Network Adi Widodo menerangkan, gelaran Docil Batch 2023 ini atas gagasan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Pihaknya menghidupkan kembali program tersebut sejak 2019 hingga menjangkau 62 sekolah di setiap kota/kabupaten terdaftar.

“Kami sadar betul bahwasanya kesehatan dimulai dari keluarga salah satunya anak-anak terpilih ini diharapkan bisa menjadi ambasador kesehatan. Harapan kami mereka yang juga punya minat ke kesehatan, bisa mengasah semangat dan cita-cita ke tenaga kesehatan ke depan,” ungkap Adi Widodo, Rabu (20/7/2023).

Para siswa dibekali materi-materi terkait kesehatan, seperti menjaga kebersihan, menjaga kesehatan mata, pencegahan cidera, terkait makanan sehat dan bergizi, docil jurnalis, hingga mengenali emosi dan perasaan pada anak.

Materi-materi tersebut disampaikan oleh para dokter dari rumah sakit maupun universitas kedokteran.

Tidak hanya pembekalan materi, para peserta juga mendapat pengenalan pembuatan jurnal, penyusunan project, hingga kompetisi cerdas cermat antar perwakilan sekolah.

“Dimulai hal-hal yang basic yang sehari-hari mereka lakukan, kemudian dinaikan lagi levelnya. Setelah pembekalan materi, kita adakan lima kompetisi. Sehingga tidak hanya kelas saja tapi ada tantangannya,” ungkapnya.

Pihaknya berharap para dokter kecil bisa menjadi duta kesehatan yang berperan sebagai pengampu sebaya untuk teman-temannya.

Adi menilai antusiasme peserta untuk tahun ini cukup tinggi.

Begitupun dengan keterlibatan para anak-anak selama kegiatan berjalan.

Meskipun masih duduk di bangku kelas IV dan V sekolah dasar, dikatakan Adi, anak-anak tampak tertarik dan kritis dalam memahami maupun mempelajari terkait bidang kesehatan.

Melihat antusiasme tersebut, pihaknya berencana menggelar ajang docil di Jawa Tengah, Banten, Jawa Barat, dan Jogja.

“Antusiasnya cukup tinggi. Tahun ini tambah terus pesertanya. Kalau tahun lalu hanya Surabaya dan Sidoarjo, artinya antusias peserta semakin tambah. Kalau tidak ada halangan kami ingin kegiatan ini digelar reguler setiap tahun dan semoga bisa menjangkau peserta se-Pulau Jawa,” ungkapnya.

Perwakilan dari setiap sekolah memperebutkan predikat DOCIL terbaik pada final dan bersama-sama melakukan wisuda Dokter Cilik Batch 2023.

Program Docil batch 2023 turut didukung oleh Kebun Raya Purwodadi, Moorlife, One Med, dan RSU Wajak Husada.

Komentar:

Pemberdayaan anak-anak dalam bidang kesehatan merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Anak-anak merupakan generasi penerus bangsa yang perlu dipersiapkan sejak dini untuk memiliki kesadaran dan pemahaman yang baik tentang pentingnya kesehatan.

Program Docil merupakan salah satu upaya yang baik untuk mewujudkan hal tersebut. Melalui program ini, anak-anak mendapatkan edukasi tentang berbagai aspek kesehatan, mulai dari menjaga kebersihan, mencegah penyakit, hingga mengenali emosi dan perasaan.

Antusiasme yang tinggi dari para peserta program Docil menunjukkan bahwa kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat. Hal ini menjadi motivasi bagi penyelenggara untuk terus mengembangkan program ini agar bisa menjangkau lebih banyak anak di Indonesia.

Semoga program Docil dapat terus berjalan dan berkembang di masa mendatang. Dengan demikian, semakin banyak anak-anak yang memiliki kesadaran dan pemahaman yang baik tentang pentingnya kesehatan.

Postingan Lama
Postingan Lebih Baru